Wabup Kus Berikan Penghargaan ke Petani Kakao 


Lombok Utara, CatatnNTB.com- Pemerintah Kabupaten Lombok Utara melalui Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPP) memberikan penghargaan kepada para petani kakao inovatif yang berhasil menemukan varian baru buah kakao. Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Wakil Bupati Lombok Utara, Kusmalahadi Syamsuri, ST., MT., di Dusun Senara, Kamis (13/11).


Empat petani penerima penghargaan yakni Jabat, H. Khairuddin, Yusuf Alwi, dan Dedi Mahendra Iswahyudi.


Hadir menyaksikan kegiatan tersebut Kepala BRIDA NTB I Gede Putu Aryadi, S.Sos., M.H, Kadis Pridakop KLU H. Haris Nurdin, S.Sos, Camat Gangga Mahzan Zohdi, Kepala Desa Genggelang serta tamu undangan lainnya.


Wakil Bupati Kusmalahadi menyampaikan apresiasi atas kontribusi para petani kakao yang telah menghadirkan inovasi bermanfaat bagi peningkatan hasil pertanian daerah.


 “Atas nama pemerintah Lombok Utara kami menyampaikan terima kasih kepada petani kakao yang telah mengembangkan varian baru. Inovasi ini akan membawa manfaat besar bagi petani ke depan,” ujarnya.


Ia menambahkan bahwa Lombok Utara memiliki kesuburan tanah yang mendukung pertumbuhan berbagai komoditas, termasuk kakao. Jika petani konsisten mengelola hasil pertanian dari hulu hingga hilir, peluang ekspor akan semakin terbuka.


“Petani tekun, insyaallah Lombok Utara akan tetap menjadi sentra kakao terbesar di NTB,” tambahnya.


Wabup juga mengajak para petani untuk terus melakukan riset dan pengembangan agar semakin banyak varian kakao lahir dari KLU. Hingga saat ini sudah terdapat lima varian kakao baru hasil temuan petani Genggelang.


Sementara itu, Kepala BRIDA NTB I Gede Putu Aryadi menegaskan bahwa inovasi di sektor pertanian sebagian besar lahir dari masyarakat di akar rumput.


 “Para petani kakao di Genggelang ini luar biasa. Inovasi datang dari mereka yang konsisten dan tekun,” jelasnya.


Ia menyebut potensi kakao di Desa Genggelang telah dilirik investor luar negeri, menandakan kualitas yang dihasilkan sangat baik. Ke depan, inovasi varian kakao tersebut akan dibawa ke Innovative Government Award (IGA) agar lebih dikenal secara nasional.


Sebelumnya, Kadis DKPP KLU Tresnahadi menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan bentuk dukungan pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan petani.


DKPP KLU juga akan membantu mendaftarkan varian kakao temuan petani ke kementerian terkait agar terlindungi secara hukum.


“Kita harus pastikan varian ini tidak diklaim pihak yang tidak bertanggung jawab,” tutupnya.