Polres Loteng lakukan Sidak ke Gas LPG 3 Kg ke SPPBE


Lombok Tengah, CatatanNTB.com – Menjawab keluhan masyarakat terkait kelangkaan gas LPG 3 kilogram di Kabupaten Lombok Tengah, Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Lombok Tengah melakukan inspeksi mendadak ke Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) PT Permata Indah Dewata di Labulia.


Kasat Reskrim Polres Lombok Tengah, IPTU Lukluk Il Maqnun, S.Tr.K., S.I.K., M.H., mengatakan pengecekan ini dilakukan untuk memastikan ketersediaan serta kelancaran distribusi salah satu kebutuhan pokok masyarakat tersebut.


“Berdasarkan hasil pengecekan anggota Unit Tipidter di SPPBE Labulia, ketersediaan stok di tingkat agen maupun SPPBE dalam kondisi normal dan aman,” jelasnya, Minggu (21/9/2025).




Namun, pihak kepolisian menemukan akar masalah justru terjadi di tingkat konsumen. Dari laporan yang diterima, penyebab utama kelangkaan adalah dihentikannya pasokan tambahan dari Pertamina ke pangkalan.


“Tanpa stok tambahan, terjadi ketidakseimbangan antara tingginya permintaan dengan ketersediaan di pangkalan. Inilah yang memicu kelangkaan,” tambah IPTU Lukluk.


Polres Lombok Tengah berkomitmen terus melakukan monitoring dan berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait agar distribusi gas kembali stabil.


Ia juga mengimbau masyarakat tetap tenang dan tidak melakukan pembelian berlebihan (panic buying).


“Kami harap warga membeli sesuai kebutuhan agar masyarakat lain juga bisa mendapatkan LPG 3 kg,” pungkasnya.